Economic Resilience Dalam Tafsir Kontemporer

 

Muhammad Abid Al-Jabiri merupakan seorang pemikir dan intelektual muslim-Arab kontemporer yang minatnya terhadap studi agama Islam sangat luas. Salah satu karyanya berjudul Fahm al-Qur’ân al-Karîm: Tafsîr al-Wadhîh Hasb Tartîb al-Nuzûl, sebuah karya tafsir. Tulisan ini mengkaji karya tafsir tersebut terutama tafsir yang berkaitan dengan ekonomi.
Buku ini menunjukkan bahwa penafsiran iqtishâdi al-Jâbiri bersifat akomodatif-modifikasi lantaran memadukan ekonomi Barat dan ekonomi Islam klasik dengan melandaskan pada tauhid, nalar burhani, melibatkan gerak sejarah dan berorientasi dari pemberdayaan otoritas kesukuan sebagai basis ekonomi kerakyatan.
Strategi ketahanan ekonomi yang digagas al-Jabiri ini sangat relevan dengan konteks Indonesia. Pada banyak bagian, gagasan tersebut sejalan dengan kebijakan-kebjakan pemberdayaan ekonomi yang telah dicanangkan oleh pemerintah seperti mapping of economic area oleh badan riset terpercaya sebagai tindakan preventif kelangkaan produksi, pemaksimalan peran Baznas sebagai langkah pemerataan pendistribusian bahan pangan, dan mengakarnya budaya gotong royong sebagai bentuk tanggung jawab dalam pendayagunaan hasil ekonomi.

Judul : Economic Resilience Dalam Tafsir Kontemporer: Telaah Penafsiran Ayat-Ayat Ketahanan Ekonomi dalam Kitab Fahm al-Qur’ân al-Karîm Karya Muhammad ‘Âbid al-Jâbirî
Penulis : Ardi Gunawan
Penerbit: Magnum Pustaka Utama
ISBN : Dalam proses pengajuan
Harga : Rp. 90.000
Info Pemesanan : +6287839814456

Penerbit Magnum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar