MENGAGAS PERIODISASI SEJARAH ISLAM INDONESIA

Penulisan historiografi di setiap daerah pasti melahirkan perspektif yang berbeda dengan daerah lainnya, begitu pula penulisan sejarah bangsa satu dengan bangsa lain mempunyai corak yang berbeda. Historiografi sejarah Indonesia pascakolonial memikul beban amat berat dalam penulisan realitas proses perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia kala itu. Namun sayangnya, perspektif Indonesiasentris tidak dapat melengkapi misi tersebut, bahkan justru semakin menyingkirkan ummat Islam dalam perjalanan perjuangan bangsanya. Terbukti adanya buku babon SNI, Sejarah Umat Islam, dan karya MUI dengan judul yang sama pun tidak dapat menghadirkan wajah masyarakat muslim Indonesia kecuali hanya segi politik kekuasaan, perkembangan partai-partai intelektual Islam, dan tokoh-tokoh besarnya saja, dan jika menyangkut aspek keagamaan maka kajian-kajian itu hanya membahas kisah kerajaan-kerajaan Islam, perkembangan tarekat, pesantren dan kyainya; seolah tidak ada hal lain yang menarik yang bisa disajikan dalam kajian ini.
Miskinnya fokus tema kajian, periodesasi baku yang dirancang dalam Sejarah Nasional Indoneia seolah menjadi sesuatu yang sakral, tidak dapat diubah. Padahal jika kita bertumpu pada periodesasi tersebut maka umat Islam atau masyarakat muslim Indonesia tidak akan pernah mempunyai sejarahnya sendiri yang utuh dan mandiri. Misalnya jika membahas masalah politik, kemunculan ajaran radikal, organisasi Islam , tokoh Ulama dan lain-lain, selalu dikaitkan dalam frame kolonial atau pascakolonial. Islam hanya menjadi objek kajian, atau akibat dari kondisi itu semua, sehingga tidak ada yang disebut dengan sejarah umat Islam jika tidak dikaitkan dengan hal itu.
Akhirnya, buku ini dapat memberi warna baru dalam upaya membuat historiografi Islam Indonesia mandiri. Buku historiografi ini merupakan cabang dari kajian sejarah yang sangat penting untuk memetakan satu arus pemikiran sejarah, tokoh maupun peristiwa sejarah dalam satu rentang periode. Oleh karena ini, dengan memfokuskan penelitian terhadap historiografi islam, maka tujuan  penulisan buku ini  adalah membentuk pengetahuan historiografi sejarah Islam Indonesia yang mandiri.

Judul               : Mengagas Periodisasi Sejarah Islam Indonesia
Penulis           : Fatiyah, S.Hum., M.A.
Halaman        : 80 halaman
ISBN                : 978-602-1217-76-4

Untuk buku dengan kategori Buku BUDAYA lainnya silahkan klik tautan disini

Penerbit Magnum

Tidak ada komentar:

Posting Komentar